Dua Pemain Manchester United Membuat Sejarah sebagai Juara Piala FA sukses menjadi juara Piala FA usai menang 2-1 atas Manchester City

Bola Skor Manchester United membuat kejutan dengan menjadi juara Piala FA pada tahun 2023 dan 2024. Setan Merah menang dalam laga final di Stadion Wembley pada Sabtu (25/5/2024) malam WIB atas Manchester City, rival sekota mereka.

Alejandro Garnacho dan Kobbie Mainoo, dua pemain muda MU, mencetak dua gol kemenangan. Babak pertama berakhir dengan MU unggul 2-0. Di babak kedua, City hanya bisa membalas satu gol melalui sepakan mendatar Jeremy Doku.

Baca Juga :

Hasil Pertandingan Final Piala FA antara Manchester City dan Manchester United

Garnacho dan Mainoo membuat sejarah baru dengan mencetak gol di final Piala FA 2023/2024. Dua pemain remaja mencetak gol di final Piala FA untuk pertama kalinya. Mereka baru berusia 19 tahun.

OptaJoe menyatakan bahwa Mainoo mencetak gol di final Piala FA terbanyak sejak John Sissons pada tahun 1964. Selain itu, Garnacho menjadi remaja pertama yang mencetak gol di final Piala FA sejak Cristiano Ronaldo.

Pada tahun 2004, Cristiano Ronaldo melakukannya. Dia juga baru berusia 19 tahun pada saat itu. Pada saat itu, MU juga menang di Piala FA.

Di masa depan, Mainoo dan Garnacho akan menjadi fokus utama MU. Menurut laporan, Sir Jim Ratcliffe, investor baru, berencana merevitalisasi Man Utd menggunakan pemain inti Mainoo, Garnacho, dan Rasmus Hojlund.

Gelar Utama Manchester United

MU sangat berharga karena menjadi juara Piala FA. Dengan demikian, mereka dapat berpartisipasi di kompetisi Eropa musim depan. The Red Devils berhak bermain di Liga Europa sebagai juara Piala FA.

Ini juga merupakan trofi kedua Erik ten Hag sebagai manajer MU. Ten Hag berhasil memenangkan setidaknya satu piala setiap musimnya. Pria plontos itu memberikan Piala Liga Inggris atau Carabao Cup musim lalu atau musim pertamanya di Manchester United.

Perjalanan Ten Hag di Manchester United

Meskipun juara Piala FA, masa depan Ten Hag sebagai manajer MU masih belum jelas. Apapun hasilnya, pria Belanda itu dilaporkan akan dipecat.

Manajemen Manchester United sangat kecewa karena mereka hanya mencapai urutan delapan di Liga Inggris dan menjadi juru kunci di fase grup Liga Champions. Musim depan, banyak pelatih yang berminat untuk menggantikan Ten Hag di MU.